Insiden Kekerasan di Selayar: Oknum Aparat TNI Diduga Pukul Warga di Tengah Pesta, Warganet Geram

Selayar Sulsel, Sulawesibersatu.com - Kejadian mengejutkan terjadi di Dusun Barumbung, Desa Kalaotoa, Kecamatan Pasilambena, Kepulauan Selayar, Sulawesi Selatan (Sulsel) pada Minggu dini hari (6 April 2025) sekitar pukul 02.00 Wita. Insiden dugaan pemukulan yang melibatkan seorang oknum anggota TNI terhadap warga sipil ini langsung memicu kemarahan publik.

Peristiwa yang terjadi di tengah suasana pesta warga ini menyisakan ketegangan, saat video dan foto yang beredar di media sosial menunjukkan aparat yang membawa senjata laras panjang, yang dipandang banyak pihak sebagai bentuk intimidasi terhadap masyarakat. Aksi kekerasan ini pun seakan mencoreng citra aparat yang seharusnya menjaga keamanan, bukan sebaliknya.

Salah seorang saksi yang meminta untuk tidak disebutkan namanya menanggapi kejadian ini dengan penuh kekhawatiran, "Ini tidak bisa dibiarkan. Seorang anggota seharusnya bisa memposisikan diri sebagai aparat yang memberikan contoh dalam pengamanan, bukan malah bertindak sewenang-wenang," ujarnya.

Pemandangan aparat bersenjata di tengah keramaian pesta warga turut menambah sorotan tajam dari warganet. Banyak yang menilai tindakan tersebut tidak hanya arogan, tetapi juga menciptakan rasa takut di kalangan masyarakat sipil yang seharusnya merasa aman.

Beberapa komentar dari warganet pun semakin memperburuk suasana:

@andika_maulana: "Aparat harusnya jaga, bukan pukul warga. Bawa senjata laras panjang juga kayak mau perang."

@nurulhidayah_: "Jangan mentang-mentang berseragam terus bebas bertindak sesuka hati. Harus ada sanksi."

@selayar_updates: "Kami menunggu klarifikasi resmi. Jangan sampai rakyat kehilangan kepercayaan terhadap aparat."

Meski kejadian ini sudah menyebar luas, hingga berita ini diturunkan belum ada keterangan resmi dari pihak TNI maupun Polri. Masyarakat pun mendesak agar insiden ini segera ditindaklanjuti secara profesional dan transparan. Kepercayaan publik terhadap institusi negara, yang selama ini diandalkan untuk menjaga keamanan, dipertaruhkan. Apakah tindakan tegas akan diambil? Semua masih menunggu jawabannya. (TIM)

Share this post