DPP LKKN Desak Aparat Penegak Hukum Tindak Mafia BBM Ilegal di Sulsel, Aksi Tegas Diharapkan
Makassar, Sulawesibersatu.com - Dewan Pimpinan Pusat Lembaga Kontrol Keuangan Negara (DPP-LKKN) kembali menyoroti maraknya praktik mafia Bahan Bakar Minyak (BBM) ilegal yang beroperasi di Sulawesi Selatan (Sulsel). Dalam pernyataan terbarunya, LKKN mendesak Aparat Penegak Hukum (APH) untuk bertindak tegas dan menuntaskan jaringan mafia ini yang telah merugikan negara secara besar-besaran, mempengaruhi kestabilan harga BBM di pasaran, serta menambah keresahan masyarakat.
Aksi penimbunan BBM bersubsidi yang dilakukan oleh para mafia tersebut bukanlah hal baru. Sebelumnya, LKKN sudah beberapa kali menyampaikan hal ini, namun belum terlihat adanya tindakan nyata dari pihak berwenang. LKKN berharap kali ini APH, baik Mabes Polri maupun Polda Sulsel, dapat mengungkap jaringan mafia BBM ilegal ini hingga ke akar-akarnya.
"Para pelaku harus diusut tuntas, dan kami mendesak pihak kepolisian untuk tidak menutup mata. Mafia BBM ilegal ini meresahkan masyarakat dan menguras potensi negara," ungkap Ketua DPP LKKN, sambil menyerahkan laporan temuan terbaru kepada Mabes Polri.
Salah satu oknum yang diduga terlibat dalam jaringan ini adalah KC, yang konon merupakan anak dari SC, pentolan PT. WP Energi dan PT. SPM. KC diduga memiliki kekebalan hukum berkat koneksinya dengan seorang oknum bernama K, yang memegang kendali atas distribusi dan pembelian BBM bersubsidi di Sulsel.
Dengan adanya Peraturan BPH Migas Nomor 3 Tahun 2023, yang mengatur pembatasan distribusi BBM bersubsidi, para mafia yang menimbun BBM bisa dijerat dengan hukuman penjara hingga enam tahun dan denda hingga Rp60 miliar. Selain itu, undang-undang Migas juga memberikan sanksi tegas bagi SPBU yang menyalahi aturan, bahkan hingga penutupan usaha.
LKKN kembali menegaskan bahwa lemahnya pengawasan dari aparat setempat telah membuat mafia BBM bebas beroperasi tanpa hambatan. “Seolah-olah mafia BBM ini dijadikan mesin uang yang terus berjalan tanpa ada tindakan nyata dari aparat,” tambah Ketua DPP LKKN.
Dengan diserahkannya laporan dan bukti-bukti temuan, LKKN berharap pihak kepolisian dapat segera mengambil langkah tegas untuk memberantas para mafia BBM ilegal dan mengungkap aktor-aktor yang berada di baliknya. Kejahatan ini harus dihentikan agar tidak merugikan negara dan masyarakat lebih lanjut. (TIM)
0 Response to "DPP LKKN Desak Aparat Penegak Hukum Tindak Mafia BBM Ilegal di Sulsel, Aksi Tegas Diharapkan"
Posting Komentar