Ketum DPP Johanes Dartha Pakpahan Buka Rakerwil K-SBSI se-Sulawesi

Morowali,Sulawesibersatu.com - Sejumlah pengurus wilayah Konfederasi Serikat Buruh Sejahtera Indonesia (K-SBSI) menggelar Rapat Kerja Wilayah (Rakerwil) se- Sulawesi tahun 2023. Mulai dari Sulteng, Sultra, Sulsel dan Gorontalo, di Hotel Anunta Baru, Kelurahan Matano, Kecamatan Bungku Tengah, Kabupaten Morowali, Jum'at siang, 20 Oktober 2023.

Kegiatan tersebut dihadiri langsung Ketum DPP K-SBSI Johanes Dartha Pakpahan, SH., MH, Sekjen K-SBSI Hendrik Hutagalung, SH, Korwil K-SBSI Provinsi Sulteng Henrik Hutabarat, SH, Ketua DPC FIKEP K-SBSI Morowali Sahlun Sahidi, HRD PT. IMIP Syafaruddin, Kabid Hubungan Industrial Galib Azis, Kepala BPJS Kesehatan Adri, BPJS Ketenagakerjaan Akbar, Perwakilan Kodim 1311 Morowali, dan sejumlah peserta maupun tamu undangan yang berjumlah 70-an orang. 

Sahlun Sahidi selalu Ketua DPC Fikep SBSi Morowali sekaligus Ketua Panitia Pelaksana Rakerwil se-Sulawesi dalam laporannya mengatakan, kegiatan yang dilaksanakan kali ini merupakan kegiatan terbesar yang diselenggarakan DPC FIKEP K-SBSI, sejak terbentuk sekitar 5 tahun lalu. 

Hal ini dikarenakan, kegiatan kali ini dihadiri langsung Ketum DPP dan Sekjen K-SBSI serta sejumlah perwakilan pengurus wilayah se- Sulawesi. Untuk saat ini, berdasarkan data base anggota DPC FIKEP SBSI Morowali sebanyak 4.000 orang yang berada di wilayah teritorial DPC FIKEP Morowali. 

Menurut Sahlun Sahidi, ada sejumlah poin penting yang menjadi pembahasan dalam rapat kerja wilayah se-sulawesi. Diantaranya, membahas rapat kerja wilayah, membahas isu-isu nasional, regional dan kedaerahan tentang perburuhan. "Termasuk isu jaminan sosial ketenagakerjaan menjadi topik pembahasan," ungkapnya. 

Sementara itu, Korwil K-SBSI Provinsi Sulteng, Henrik Hutabarat dalam sambutannya menyebut, DPC FIKEP SBSI Morowali ditetapkan sebagai tuan rumah pelaksanaan Rakorwil usai ditunjuknya Sulteng sebagai tuan rumah pasca Konferensi Puncak. 

Melalui rapat kerja wilayah se- sulawesi, diharapkan dapat menciptakan hubungan Industrial yang harmonis antara buruh dengan pihak perusahaan. Antara buruh dan perusahaan tidak dapat dipisahkan ibarat uang koin, walaupun berbeda kepentingan namun dapat mencapai tujuan yang bersama. 

Sehingga melalui kesempatan itu, pihaknya juga mengucapkan terimakasih dan apresiasi kepada pihak PT. IMIP yang telah membuat Perjanjian Kerja Bersama (PKB) dengan para serikat pekerja di Kawasan PT. IMIP. 

Dalam kesempatan yang sama Johanes Dartha Pakpahan, SH., MH selaku Ketum K-SBSI) dalam sambutannya sekaligus membuka kegiatan menyampaikan bahwa, lewat momentum kegiatan ini bertujuan untuk menyampaikan persepsi dan menyatukan langkah untuk berjuang. 

Jika ada permasalahan di daerah masing-masing, kita dapat bertanya kepada teman-teman pengurus wilayah yang lain dan atau DPP K-SBSI untuk langkah-langkah penyelesaian kasusnya. Dibawah kepemimpinan saya selaku Ketum DPP K-SBSI memiliki stategi yang berbeda dari Ketum sebelumnya. 

K-SBSI dahulu dikenal yang paling frontal dan penuh perlawanan, namun saat ini melakukan perubahan dengan mengedepankan dialog dan negosiasi hingga tujuan tercapai. Hal tersebut merupakan tantangan bagi K-SBSI dengan berpegang pada prinsip.(Dany)

Share this post