Aliansi Masyarakat dan Beberapa Tokoh Pemuda Kodingareng Sebar Spanduk Usir Walhi
Makassar,Sulawesibersatu.com-Masyarakat Nelayan Kodingareng yang sebelumnya terprovokasi oleh pihak Wahana Lingkungan Hidup (Walhi) Sulsel untuk melakukan tindakan kejahatan pada Proyek Makasaar New Port kini berbanding terbalik setelah diberikan pengertian mengenai dampak lingkungan yang terjadi pada Nelayan, dengan adanya Proyek tersebut justru membawa banyak manfaat dan faedah kepadanya.
Hal ini dibuktikan dengan adanya bantuan yang diberikan kepada para Nelayan dan Rumah ibadah (Masjid-red) di Pulau Kodingareng sebagai bentuk kompensasi perhatian Perusahaan terhadap masyarakat disekitar area Penambangan Pasir Laut.
Setelah sebelumnya mendapat dukungan dari berbagai elemen Tokoh Pemuda Masyarakat Kodingareng yang menyatakan menolak Walhi Sulsel campur tangan dalam urusan masyarakat Kodingareng terkait Tambang pasir laut untuk pembangunan Makassar New Port, kali ini mendapat Support (dukungan) lagi dari Aliansi Nelayan Kodingreng yang menyampaikan penolakannya terhadap aktivitas Walhi Sulsel dengan mengatasnamakan masyarakat Kodingareng.
Ketua Tokoh Pemuda Kodingareng Makassar, Irwan yang mendampingi Aliansi Nelayan Kodingareng ketika dikonfirmasi mengatakan, bahwa Penolakan Aliansi Nelayan Kodingareng dilakukan dalam bentuk menyebarkan berbagai Spanduk dibeberapa titik di Kota Makassar pada Selaasa (15/9) untuk mengusir Walhi Sulsel agar segera angkat kaki dari Pulau, "ujarnya.
Ia menambahkan, dari beberapa tulisan Spanduk itulah para Nelayan meluapkan kekesalannya dan berharap agar Walhi tidak usah lagi mencampuri urusannya karena mereka sudah merasa aman dan nyaman sebelum kedatangannya di Pulau untuk provokasi Nelayan Kodingareng, kalau merasa Gentle pergilah sebelum Masyarakat Nelayan bertindak anarkis dan mengusir paksa, "kuncinya. (Farid S/MH)
0 Response to "Aliansi Masyarakat dan Beberapa Tokoh Pemuda Kodingareng Sebar Spanduk Usir Walhi"
Posting Komentar