Darussalam Blokagung Banyuwangi - Covid-19, Pemilihan Kepala Daerah Kabupaten Banyuwangi dan Teori Konspirasi
Oleh : Qusyairi Sumbermanggis
Ketua Umum DPP Jaringan Wirausaha Indonesia
Sulawesibersatu.com - Beberapa Minggu terakhir ada Realease Konferensi Pers oleh Ibu Nihayatul Wafiroh sebagai juru bicara Pondok Pesantren Darussalam Blokagung Banyuwangi dan Juga Anggota DPR RI Tentang Beberapa santri yang terpapar Covid-19. Semoga santri yang terpapar cepat diberikan kesembuhan dan kesabaran serta bisa belajar seperti sedia kala.
Respon terkesan lambat oleh Pemda Banyuwangi Terutama Bapak Bupati Abdullah Azwar Annas, tidak lain tidak bukan Istri beliau Ipuk Fiestiandani merupakan salah satu Calon Bupati yang akan menggantikannya, jika menang.
Masyarakat di sekitar lingkungan Pesantren Darussalam Blokagung Banyuwangi di media sosial menulis media memberitakan terkesan mengada-ada, masa sampai 90 santri lebih yang positif Covid 19, begitu media memberitakanya, dan terkesan disalahkan.
Disini Saya hanya beropini dari sisi bisnis wirausaha, media tidak hanya berfungsi sebagai Media informasi akan tetapi media juga harus berjuang bagaimana supaya tetap eksis lebih utamanya banyak perut yang harus terisi dari bisnis usaha media tersebut, seperti bisnis-bisnis yang lain.
Kadang media berfungsi sebagai propaganda, menggiring opini, membela diri, kadang juga berfungsi mengalihkan perhatian. Media kadang apa yang di informasikan, pokoknya bikin berita, masalah kejadian dan lain-lain itu bisa bisa di ciptakan atau bisa di kondisikan.
Terus kita sebagai masyarakat harus bagaimana, intinya jangan kagetan, fokus berwirausaha dan sedikiti-dikit perhatikan seksama : Apa yang telah terjadi sebelumnya? Peristiwa kejadiannya dimana?, Setelahnya akan terjadi peristiwa apa? dibalik semua itulah maksud dan tujuanya.
Intinya jangan terbawa arus informasi, jika kita marah dan bingung berarti maksud tujuanya 50% berhasil, dari dulu yang canggih bermain teori konspirasi itu Yahudi Israel sekarang siapa saja bisa.
Jaman penjajahan ada istilah siapa yang menguasai selat Malaka maka akan mudah menguasai Indonesia, Jaman perjuangan kemerdekaan siapa yang menguasai pulau Jawa dia akan bisa menguasai Indonesia, Nah sekarang siapa yang menguasai atau yang bisa mengkondisikan media informasi dia akan jadi pemenang.
Ingat sebentar lagi Banyuwangi akan ada pelaksanaan Pilkada, akan memilih Bupati dan Calon Bupati untuk memimpin lima tahun kedepan. Siapa yang mengambil keuntungan atau yang di untungkan dari peristiwa tersebut? jangan tanya pada rumput yang bergoyang.(Red)
0 Response to "Darussalam Blokagung Banyuwangi - Covid-19, Pemilihan Kepala Daerah Kabupaten Banyuwangi dan Teori Konspirasi "
Posting Komentar